Mengenali Karakteristik 5 Platform di Media Sosial Untuk Membantu Pemasaran Brand

Social Media.jpeg

sumber:boldist.co

Social media advertising adalah cara brand melakukan promosi produk dan layanan menggunakan platform media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lain-lain. Media sosial sangat penting untuk strategi pemasaran brand manapun. Ini karena audience menghabiskan sebagian besar waktunya di media sosial. Social media advertising merupakan strategi kompleks yang melibatkan berbagai taktik dan platform berbeda. Metode pemasaran ini lebih dari sekedar posting di media sosial, tetapi juga melibatkan pencarian audience yang tepat, penyampaian pesan yang tepat, dan pengukuran hasil.

Media sosial adalah lingkungan yang bergerak dengan cepat dimana konten ditentukan oleh audience, bukan oleh brand. Tujuan social media advertising adalah untuk menjangkau khalayak yang lebih luas dan untuk meningkatkan brand awareness dan reputasinya. Media sosial terus berubah, rasanya seolah-olah setiap jaringan media sosial besar telah meluncurkan fitur atau pembaruan yang membantu kita tetap terinspirasi dan terhubung walaupun kita berada di tempat yang terpencil sekalipun.

Oleh karena itu, penting bagi brand untuk mempelajari karakteristik dari setiap platform media sosial karena perilaku audience-nya pun berbeda-beda. Inilah beberapa platform media sosial yang memberikan potensi pemasaran yang besar bagi brand kita, yaitu:

1. Facebook

Dengan lebih dari 2,27 miliar audience tiap bulannya, popularitas Facebook menjadi yang terbesar di dunia. Hal ini menjadi alasan kenapa Facebook selalu menjadi platform pilihan bagi sebagian besar brand untuk melakukan pemasaran. Facebook memiliki audience dengan rata-rata usia sekitar 25-34 tahun (29,9% dari pengguna Facebook) dengan durasi penggunaan selama 30 menit setiap harinya. Facebook memberi kesempatan bagi brand untuk menaruh iklan dalam platform-nya dengan beragam format serta fitur seperti foto, video, carousel, instant experience, collection, boosted posts, serta Facebook Shops.

Kelebihan Facebook diantaranya adalah:

  • Jangkauan luas dan audience beragam
  • Opsi untuk menargetkan audience yang lebih tepat
  • Format iklan yang komprehensif, termasuk video, carousel, dan lainnya

Sementara, kekurangan Facebook diantaranya adalah:

  • Meningkatnya persaingan dapat meningkatkan biaya iklan
  • Audience merasa jenuh dengan iklan yang tayang secara terus menerus

Meskipun membuat iklan di Facebook cukup mudah, menyiapkan akun bisnis di Facebook adalah proses yang cukup rumit. Selain itu, semakin efektif suatu media berbayar, semakin kompetitif pula saluran tersebut, dan Facebook termasuk salah satunya. Meskipun demikian, Facebook adalah platform media sosial paling populer di dunia dan memiliki distribusi usia audience yang paling merata dibandingkan platform media sosial lainnya.

2. Instagram

Dimiliki oleh perusahaan yang sama dengan Facebook, Instagram menawarkan opsi iklan serupa. Instagram adalah tempat brand tampil maksimal dan memamerkan kepribadian brand-nya. Media ini cocok untuk berbagi image produk dan video pendek yang menarik. Selain itu, dengan hashtag, cerita, dan video langsung, brand dapat menjangkau banyak audience yang menjadi target brand kita. Meskipun beriklan di Instagram biasanya lebih mahal daripada beriklan di Facebook, keterlibatan audience di Instagram juga lebih tinggi. Selain itu, Instagram adalah platform media sosial teratas yang digunakan konsumen untuk mengikuti suatu brand, sehingga minat audience untuk menelusuri suatu produk akan lebih tinggi.

Kelebihan Instagram diantaranya adalah:

  • Ideal untuk konten visual
  • Keterlibatan yang kuat dengan audience muda (18-24 tahun)
  • Terintegrasi dengan platform iklan Facebook sehingga mudah untuk dikelola

Sementara kekurangan Instagram adalah:

  • Meningkatnya persaingan untuk mendapatkan ruang iklan
  • Opsi menaruh link terbatas dalam postingan

Instagram memiliki 2 miliar audience dengan rata-rata durasi penggunaan selama 30 menit. Brand dapat memilih target audience di Instagram berdasarkan lokasi, demografi, minat, dan karakteristik perilaku mereka. Instagram juga memungkinkan brand membuat pemirsa khusus dan serupa untuk menemukan pengguna baru yang memiliki karakteristik serupa dengan pembeli ideal brand kita.

3. X (Twitter)

X adalah platform media sosial yang terkenal dengan pembaruan fitur-fiturnya. X sekarang menjadi media sosial yang dianggap menjadi tren dan sempurna bagi brand untuk merilis konten terbaru. Jumlah audience di X adalah 436,4 juta orang per Juli 2023 kemarin, yaitu 5,5% dari total populasi. Biaya rata-rata per klik iklan di Twitter adalah $0,38 (terendah dari semua platform).

Kelebihan X diantaranya adalah:

  • Keterlibatan secara real time dengan audience global
  • Efektif untuk menyebar brand awareness dan melakukan pemasaran berbasis tren

Di sisi lain, kekurangan X adalah:

  • Jumlah karakter terbatas untuk setiap tweet-nya
  • Persaingan sengit antar akun untuk topik yang sedang tren

X menjadi platform yang bisa jadi tepat untuk brand kita karena persaingan disana lebih rendah. X harus menjadi platform pilihan brand jika ingin terlibat dalam topik real time dan memanfaatkan topik yang sedang tren untuk pemasaran.

4. Youtube

Semua orang tahu Youtube sebagai platform berbagi video yang populer, tetapi situs ini juga sempurna untuk menampilkan identitas suatu brand dan untuk membuat video petunjuk dan demo. Brand dapat menyematkan video pemasaran dan iklan di website brand kita atau membiarkan audience mengaksesnya langsung dari saluran brand di platform.

Penonton iklan YouTube adalah yang terbesar dari semua platform media sosial yaitu 2,56 miliar orang. Jumlah tersebut setara dengan 32,4% populasi, dengan kelompok usia audience sekitar adalah 25-34 tahun dengan durasi rata-rata penggunaan selama 45 menit. Biaya rata-rata per klik untuk iklan YouTube adalah $3,21.

Kelebihan Youtube diantaranya adalah:

  • Jangkauan luas dan audience beragam
  • Iklan video memiliki kekuatan untuk memikat dan menarik perhatian audience
  • Menawarkan opsi penargetan yang rinci agar iklan menjadi efektif
  • Brand mendapatkan akses ke analisis komprehensif untuk mengukur kinerja iklan

Kekurangan Youtube diantaranya adalah:

  • Audience memiliki opsi untuk melewati iklan setelah beberapa detik.
  • Platform ini sangat kompetitif, terutama di kalangan brand populer

Meskipun iklan video di Youtube seringkali merupakan iklan yang paling menarik dan efektif, mungkin sulit untuk menampilkan video brand kita kepada pengguna di platform media sosial lain. Namun di YouTube yang mengandalkan konten video, brand punya keuntungan. Meski begitu, iklan video dapat mengganggu dan membuat konten iklan video sering kali menghabiskan banyak sumber daya. Namun, pada akhirnya audience menghabiskan waktu paling banyak di platform ini (sama dengan TikTok) yaitu 45 menit sehari, sehingga brand memiliki peluang besar untuk menjangkau audience targetnya.

5. TikTok

TikTok memiliki lebih dari 689 juta audience bulanan dan platform ini terkenal dengan video pendek dan uniknya. Dari tutorial dance viral hingga unboxing produk secara cepat, ini adalah platform yang tepat untuk membuat brand kita menarik bagi generasi Z dengan menampilkan sisi menyenangkan dari brand. Menurut studi Statista tahun 2023, 38% pengguna TikTok tidak menganggap iklan sebagai masalah, jika menonton iklan sebagai imbalan atas akses gratis ke layanan tertentu.

Kelebihan Tiktok diantaranya adalah:

  • Melibatkan audience yang lebih muda
  • Mendorong kreativitas
  • Kemungkinan konten kita menjadi viral lebih tinggi

Kekurangan Tiktok diantaranya adalah:

  • Bersaing dengan banyaknya konten buatan audience
  • Opsi penargetan terbatas dibandingkan dengan platform lain

Membuat konten video tidak selalu mudah dan ekspektasi biasanya lebih tinggi pada platform khusus video. Iklan TikTok juga memerlukan minimal $50/hari per kampanye atau $20/hari per grup iklan. Namun mengingat popularitas platform ini dan durasi selama 45 menit sehari yang dihabiskan audience untuk menggunakannya, ini adalah pilihan bagus untuk brand yang memiliki audience-nya cenderung menyukai TikTok.

Itulah karakteristik dari 5 media sosial yang populer di dunia saat ini. Untuk membantu brand kamu menerapkan social media marketing secara maksimal dalam setiap platform-nya, Co&Act Creative Hub siap membantu mulai dari strategi hingga eksekusi. Tertarik bekerja sama? Segera hubungi Co&Act di sini!